SKRIP BANER ATAS
Ekonomi

Antisipasi Lonjakan Harga, Satreskrim Polres Banggai Tinjau Stok Beras di Gudang Bulog Luwuk

5
×

Antisipasi Lonjakan Harga, Satreskrim Polres Banggai Tinjau Stok Beras di Gudang Bulog Luwuk

Sebarkan artikel ini
Ketersediaan stock beras di gudang Bulog Luwuk yang berada di Kelurahan Keraton menipis dan tidak adanya beras lokal (Foto : Humas Polres)

PORTAL LUWUK – Dalam rangka mengantisipasi melonjaknya harga beras dipasaran khususnya dalam menghadapi bulan suci ramadhan, Satreskrim Unit Tipidter Polres Banggai melakukan peninjauan stok beras ke gudang Bulog Luwuk yang beralamat di Kelurahan Karaton, Banggai, Jumat (23/2/24).

Kasat Reskrim Polres Banggai AKP Tio Tondy mengungkapkan, kegiatan peninjauan ini menyikapi perkembangan harga pangan khususnya beras di wilayah Kabupaten Banggai.

iklan
Scrool Untuk Membaca Berita

“Tujuan kami hanya untuk berkoordinasi dengan Kantor Perum Bulog Luwuk, terkait stok dan harga beras yang tersedia,”ujarnya.

Baca Juga :  Puluhan Siswa SMA Negeri 1 Luwuk Terima Materi PKS dari Satlantas Polres Banggai

Dari hasil pengecekan diketahui harga beras impor Vietnam dan Thailand yakni Rp. 9.950/kg dan harga penjualan dipasaran sebesar Rp. 10.900/kg.

Untuk ketersediaan stok beras Vietnam di Gudang Bulog Karaton nihil. Adanya di Gudang Bulog Jaya Kencana yakni ukuran 10 Kg sebanyak 150,120 kg dan ukuran 5 Kg sebanyak 5,127 kg.

Sedangkan stok beras Thailand di Gudang Bulog Karaton ada 100,000 kg untuk ukuran beras 5 Kg dan untuk ukuran beras 50 Kg sebanyak 336,276,60 kg. Gudang Jaya Kencana sendiri menampung stok tersisa ukuran 50 Kg sebanyak 60,000 kg.

Baca Juga :  Harga Gas Elpiji 3 Kg di Banggai Semakin 'Ngegas,' Kabag SDA Segera Rakor

AKP Tio menambahkan, untuk stok beras local nihil lantaran tidak masuk dari produksi/penggilingan lokal karena harga beli Perum Bulog sangat rendah.

“Penggilingan padi beras lokal menjualnya ke pasar tradisional dengan harga bervariasi diatas harga yang sudah ditetapkan pemerintah,”pungkasnya.*