IKLAN
DPRD Banggai

APBD Sulteng Rp 62 Miliar Poros Siuna-Bualemo, Pemda Banggai Rp 19 Miliar Untuk Pemberdayaan

197
×

APBD Sulteng Rp 62 Miliar Poros Siuna-Bualemo, Pemda Banggai Rp 19 Miliar Untuk Pemberdayaan

Sebarkan artikel ini
Irwanto Kulap, SE

PORTAL LUWUK – Anggota DPRD Kabupaten Banggai dari Fraksi Partai Golkar, Irwanto Kulap menegaskan, pada kegiatan Musrenbang Tahap 2 Kecamatan Bualemo, Bupati Banggai Amirudin menyampaikan bahwa sumber dana perbaikan jalan Siuna Bualemo sebesar Rp 62 miliar. Dianggarkan pemerintah provinsi Sulawesi Tengah pada tahun anggaran 2023.

“Sebagai info Musrembang Tahap 2 RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) di Kecamatan Bualemo, pak bupati menyebut, pemerintah provinsi Sulawesi Tengah telah mengganggarkan Rp 60 miliar lebih untuk perbaikan jalan ruas Bualemo,”kata Irwanto menyikapi dari mana sumber pendanaan perbaikan ruas jalan Siuna-Bualemo, Senin (20/02/23).

iklan
scrool untuk membaca berita

Irwanto bahkan menekankan, bupati juga menganggarkan melalui pemerintah daerah Kabupaten Banggai sebesar Rp 19 miliar di Kecamatan Bualemo. Untuk membiayai pemberdayaan dan pembangunan infrastruktur yang menjadi kewenangan kabupaten.

Baca Juga :  Silang Pendapat Bongkar Muat Semen di Luwuk, Ketua Komisi I Bacakan 6 Butir Kesimpulan

“Jadi sekali lagi pemda tidak pernah mengklaim bahwa anggaran Rp 60 miliar lebih tersebut adalah dana APBD Kabupaten Banggai, tapi itu murni APBD provinsi. Pemda tau mana status provinsi dan kabupaten, sehingga Pemda ikut menyiapkan Rp 19 miliar untuk pemberdayaan,”tegas Sekretaris DPD II Partai Golkar Banggai yang juga Ketua Komisi 1 DPRD Banggai ini.

Baca Juga :  Didampingi Ketua PKS Banggai, Calon PAW Iswan Kurnia Hasan Temui Sekwan Banggai

Sebagaimana pemberitaan media lokal, Senin (20/02/23), Bupati Banggai Amirudin menyebut insya Allah tahun ini poros Siuna Bualemo akan diperbaiki pemerintah dengan anggaran Rp 62 Milyar.

Untuk kelanjutan hingga Kecamatan Balantak katanya, pengerjaanya diprogramkan dua tahun kedepan. Mulai tahun 2023-2024. “Insya Allah poros lingkar kepala burung ini tidak menjadi masalah lagi kedepan,”tutur Bupati Amirudin.*