PORTAL LUWUK – Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakwan) Kabupaten Banggai mengunjungi Pemda Bantul, Yogyakarta, Selasa (30/1/2024).
Kegiatan ini dalam rangka Knowledge Sharing (Berbagi Pegetahuan) bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul. Sekaligus sebagai langkah konkrit dalam meningkatkan kualitas serta efektivitas program-program yang dilaksanakan dikedua kabupaten tersebut.
Kunjungan ini dipimpin langsung Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Kabupaten Banggai, Pupung Diliyanto. Adapun alasan memilih Bantul karena kesamaan program prioritas. Seperti program satu juta satu pekarangan di Kabupaten Banggai dengan program kerja UPTD Perbibitan Ayam KUB di Kabupaten Bantul.
Bantul sendiri dikenal dengan sistem budidaya yang berkelanjutan dan ramah terhadap lingkungan yang terletak di “Kandang KUB Yogya”, Yogyakarta.
Pertimbangan lain, struktur organisasi UPTD Puskeswan dan Tempat Pemotongan Hewan (TPH) Bantul memiliki pola kerja dan target PAD. Serta adanya pola kemitraan antara dinas dengan paguyuban lintas profesi Disketapang dan Pertanian Bantul seperti Puskeswan dan Pasar Hewan Imogiri.
Selain itu, adanya budidaya produksi DOC (Day Old Chicken) atau ayam yang diseleksi untuk ayam petelur dan menjadi indukan penghasil. Melalui pola kemitraan penetasan ayam joper dan KUB binaan Balitnak dengan produksi DOC yang diekspor lintas pulau.
Selain mengunjungi Bantul, Disnakwan Banggai berencana melakukan kunjungan ke Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang dijadwalkan pada Rabu, 31 Januari 2024.
Adapun yang menjadi obyek knowledge sharing ialah UPT Puskeswan Terbaik Nasional Tahun 2019 di Sukoharjo. “Ini akan menjadi bahan perbandingan dan masukan untuk persiapan pembentukan UPT Puskeswan di Kecamatan Masama,”kata Pupung dalam kunjunganya.
Kolaborasi antar daerah ini menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas layanan peternakan dan kesehatan hewan di Kabupaten Banggai.*