PORTAL LUWUK – Pemerintah Kabupaten Banggai akan menata kembali kawasan kuliner Teluk Lalong Kota Luwuk yang ditempati pedagang kaki lima dengan standar wisata.
Kepala Dinas Pariwisata Banggai Ismed Wardhana mengatakan, pengembangan kawasan kuliner Teluk Lalong menjadi Lalong Food Street akan melibatkan Dinas Pariwisata Banggai bersama Dinas Koperasi dan UKM Banggai.
“Area Teluk Lalong kedepan akan dikembangkan menjadi Lalong Food Street berstandar wisata. Kami akan tingkatkan layanannya, khususnya kebersihan dan kualitas kulinernya,”ujar Ismed disela sela pelantikan pengurus Perkumpulan Pedagang Kuliner (PPK) Teluk Lalong.
Para pedagang yang tergabung dalam pengurus PPK Teluk Lalong periode 2024-2029 ini resmi dikukuhkan Bupati Banggai Amirudin di Aula KONI Banggai, Senin (22/1/2023) malam.
Rizki Arisandi ditetapkan sebagai Ketua PPK Teluk Lalong periode 2024-2029. Organisasi yang berdiri sejak 2019 tersebut, saat ini memiliki anggota sebanyak 66 pedagang.
Bupati Amirudin berharap organisasi serupa dapat terbentuk di kawasan kuliner lain seperti di Kilometer 5 dan Alun Alun Kota Luwuk yang saat ini telah selesai direnovasi.
Dengan terbentuknya organisasi bagi para pedagang kuliner ini, pengurus diharapkan dapat menyeleksi secara ketat para pedagang yang akan menempati lokasi tersebut.
“Orang-orang yang menempati lokasi yang sudah kita tetapkan itu betul betul adalah pedagang, bukan mereka yang hanya menempati lalu menyewakannya ke pedagang lain. Tidak boleh seperti itu. Dan harus ada rekomendasi dari pengurus,”tegas Amirudin.
Ia juga menyampaikan para pedagang yang akan berjualan di Alun Alun Kota Luwuk akan mendapatkan bantuan gerobak gratis dan kredit dari sejumlah bank.
“Untuk Alun Alun Kota Luwuk, semua gerobaknya akan disediakan oleh bank. Ada Bank Sulteng, BRI, BSI, Mandiri dan BNI. Dan setiap pedagang langsung diberikan KUR (Kredit Usaha Rakyat) dengan besaran yang bervariasi, tanpa agunan,”ujarnya.
Ketua PPK Teluk Lalong Rizki Arisandi berharap, setelah dilakukan penataan, para pedagang yang ada saat ini bisa berjualan secara permanen di area Teluk Lalong.
“Kami berharap kepada bapak bupati agar para pedagang kaki lima ini bisa dipatenkan dan kedepan mendapat perhatian khusus,”tambahnya.
Arisandi juga menyampaikan komitmen para pedagang untuk terus bekerja sama dengan pemerintah daerah.
Pelantikan pengurus PPK Teluk Lalong juga dihadiri Kepala Dinas Koperasi dan UKM Helena Agustina Padeatu, Camat Luwuk Irfan Milang, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Yori Ntoi dan Forkopimda.*
