IKLAN
Ekonomi

Luas Tanam Sawah Banggai Kedua di Sulteng, Juni Stock Beras Capai 97 Ribu Ton

616
×

Luas Tanam Sawah Banggai Kedua di Sulteng, Juni Stock Beras Capai 97 Ribu Ton

Sebarkan artikel ini
Subhan Lanusi

PORTAL LUWUK – Musim tanam pertama padi sawah di Kabupaten Banggai mengalami pergeseran. Dari seharusnya Nopember-Desember 2022, baru baku tanam Februari-Maret 2023.

Awal mulai ditanami (Februari-Maret 2023), yang mampu ditanami seluas 20 ribu hektar dari luas tanam sebanyak 28.361,3 hektar. Sehingga musim panen pertama mulai berjalan April-Mei 2023.

iklan
scrool untuk membaca berita

Hal itu ditegaskan Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Banggai Subhan Lanusi kepada awak media di pondopo belakang kantornya, bukit Halimun, Luwuk Selatan, Jumat (26/05/23).

Subhan menjelaskan, potensi luas tanam Kabupaten Banggai peringkat kedua di Sulteng setelah Kabupaten Parigi Moutong. “Luas tanama kita mencapai 28.361,3 hektar, kedua di Sulteng,”katanya.

Baca Juga :  Puasa Ramadhan, Penjual Kuliner Tak Terbendung, Dinkop Banggai Siapkan Tenda Jualan

Pergeseran musim tanam pertama akibat perubahan iklim dan adanya proyek irigasi yang dikerjakan pemprov Sulteng. Sehingga lahan sawah sebagian besar tidak bisa terairi. Dan hanya sebagian kecil saja yang bisa ditanami.

Penanaman besar besaran baru mulai dilakukan Februari-Maret 2023 dengan luas 20 ribu hektar. Sehinga saat sebagian lahannya dipanen April-Mei, stock beras tidak mencukupi yang berimbas pada naiknya beras waktu itu, hingga Rp 12 ribu per liter.

“Ada baiknya juga bagi petani waktu itu. Harga dipasar naik, namun bagi petani selaku produsen beras adalah keberuntungan. Biaya produksi yang tinggi mampu ditutupi dengan harga jual beras yang naik,”beber Subhan.

Baca Juga :  PT AME Launching Produk Artificial Intelligence, Solusi Tepat Mengambil Putusan

Untuk masa panen kedua seluas 19 ribu hektar terus dilakukan dan sisa panen terakhir 209 hektar yang akan diresmikan Mendagri RI Tito Karnavian pada 1 Juni 2023.

“Cakupan luasan 209 hektar tersebut berada di Desa Mantawa Kecamatan Toili Barat dan sekitarnya,”ujar Subhan.

Dengan demikian, asumsi stock beras Banggai hingga Juni 2023 mencapai 97. 444 ton, sudah didalamnya 209 hektar dengan perkiraan 5-10 ton per hektar.

“Sebanyak 97.444 ton beras yang ada ini, sudah surplus. Selain mampu memenuhi kebutuhan lokal, juga untuk pemenuhan permintaan daerah tetangga,”tandas Subhan.*