IKLAN
Kriminal

Polisi Razia Tempat Kos di Toili, Hanya Menemukan Pria Tak Berbaju

138
×

Polisi Razia Tempat Kos di Toili, Hanya Menemukan Pria Tak Berbaju

Sebarkan artikel ini
Polsek Toili melakukan razia penyakit masyarakat (Foto : Humas Polres Banggai)

Portal Luwuk – Polsek Toili Kabupaten Banggai Sulawesi Tengah, terus meningkatkan razia tempat kos. Hal ini dilakukan, guna mencegah gangguan penyakit masyarakat.

Seperti penyalahgunaan narkoba, lokasi mesum serta untuk pendeteksian dini terhadap paham paham radikalisme yang berkembang ditengah masyafakat.

iklan
scrool untuk membaca berita

Pada razia yang dilakukan di Desa Marga Kencana Kecamatan Toili, Senin (02/01/23) sekira pukul 21.00 Wita, sebaimana pantauan media ini, polisi hanya menemukan seorang pria tanpa baju. Sedangkan dugaan penyakit masyarakat, tidak ditemukan.

Kapolsek Toili IPTU Nanang Afrioko, SH, MH menjelaskan, razia ke tempat tempat kos,  dipimpin langsung KA SPKT II Polsek Toili Aiptu Muh. Sau.

Baca Juga :  Sapu Bersih Juara Lomba Aritmetika Sempoa Kategori Dasar di Toili Banggai

Razia ini untuk mengantisipasi adanya praktik tindak kriminal seperti prostitusi dan penyalahgunaan narkoba. Juga untuk mendeteksi barang berbahaya, seperti senpi, sajam, bahan peledak dan miras.

“Razia ini juga merupakan kegiatan rutin untuk menjaga kondusifitas di wilayah Toili,” kata IPTU Nanang.

Kapolsek menambahkan, kegiatan razia seperti ini akan terus dilaksanakan, mengingat wilayah ini, sering didatangi penduduk luar daerah.

Baca Juga :  SD Negeri 9 Kompo Dibobol Maling, Polisi Datangi TKP

Menginggat Kecamatan Toili merupakan wilayah industri. Sehingga banyak warga luar daerah, tinggal dan menetap di wilayah ini.

“Razia ini juga, untuk menertibkan para penghuni kost agar tidak menyalahgunakan kost untuk kegiatan negatif,” tandasnya.

Kapolsek IPTU Nanang Afrioko menuturkan,    meskipun tidak ditemukan hal yang mencurigakan, namun pihaknya akan tetap memantau terus lokasi lokasi kost di wilayah Kecamatan Toili.

“Kami juga menghimbau warga agar tetap waspada. Jika ada penghuni baru untuk segera melaporkanya ke Ketua RT setempat,”harapnya.*