IKLAN
Banggai

Selisih Paham Warga dan Santri Ponpes Darul Quran Berakhir Damai, Dimediasi Polsek Toili

143
×

Selisih Paham Warga dan Santri Ponpes Darul Quran Berakhir Damai, Dimediasi Polsek Toili

Sebarkan artikel ini
Bentrok remaja dengan anak santri berakhir damai. Dimediasi Polsek Toili (Foto : Humas Polres Banggai)

PORTAL LUWUK – Kapolsek Toili IPTU Nanang Afrioko, SH, MH dengan cekatan langsung memediasi persoalan selisih paham yang melibatkan antar sekelompok remaja warga Desa Mulyasari dengan santri Pondok Pesantren Darul Quran Kecamatan Toili Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Sabtu (11/2/23) malam.

Persoalan ini dipicu beberapa remaja Desa Mulyasari hendak mencari salah seorang santri Ponpes Darul Quran yang diduga melempar batu terhadap salah satu remaja kompleks yang lewat.

iklan
scrool untuk membaca berita

Dari keterangan yang dihimpun media ini, pelemparan terjadi akibat seorang remaja kompleks Desa Mulyasari mengendarai sepeda motor. Saat melewati Ponpes Darul Quran, remaja itu memainkan gas kendaraannya.

Baca Juga :  Polisi Geledah Lokasi Penjualan Miras di Moilong, Penjual Ditangkap 15 Liter Cap Tikus Diamankan

Mediasi dihadiri Sekdes Mulyasari, I Ketut Suarjana, Pimpinan Ponpes Ustad Mutazam, Imam Desa Muh. Ridwan, Kepala Dusun Nur Zakir, perwakilan remaja kompleks dan perwakilan santri.

Baca Juga :  Tak Pakai Helm, Polsek Toili Jaring 16 Sepeda Motor

Dari hasil pertemuan itu tercapai kesepakatan untuk berdamai dan saling memaafkan serta berjanji tidak akan mengulangi perbuatan.

Pada kesempatan itu pula, Kapolsek Toili menyampaikan himbauan dan pembinaan kamtibmas kepada remaja yang berseteru.

“Menghimbau untuk saling menghormati dan menghargai serta menjalin persaudaraan,”ungkapnya.*