JAKARTA, PORTAL LUWUK – Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza melaporkan sebanyak 50 warga Palestina meninggal akibat serangan udara Israel di Beit Lahia, Khan Yunis, dan Maghazi pada pagi hari ini, Kamis (28/12/2023).
Juru bicara Kementerian, Ashraf Al-Qudra menyatakan, ada 50 syuhada dan puluhan luka-luka. “Angka tersebut dapat meningkat akibat serangan Israel terhadap rumah-rumah warga di Beit Lahia, Khan Yunis dan Maghazi,”ujar Ashraf.
Kamis tanggal 28 Desember merupakan hari ke-83 serangan tentara Israel terhadap warga Jalur Gaza sejak perang genosida berkobar. Laporan dari Palestinian News Agency (WAFA) menyebutkan, serangan udara Israel di Deir al-Balah dan kamp Maghazi di tengah Jalur Gaza menyebabkan sejumlah syuhada dan luka-luka.
Sumber lokal melaporkan bahwa pasukan Israel mengincar sebuah mobil sipil yang mengangkut luka-luka dari Deir al-Balah yang menyebabkan kematian semua orang didalamnya. Dilaporkan bahwa setidaknya 7 warga tewas dalam serangan udara Israel terhadap sebuah rumah di kamp Nusseirat ditengah Jalur Gaza.
Khan Yunis, dibagian selatan Jalur Gaza mengalami serangan udara dan artileri yang keras dari pasukan pendudukan yang menyebabkan kematian dan luka-luka puluhan warga. Sebagian besar diantaranya adalah anak-anak dan perempuan.
Sumber lokal melaporkan bahwa setidaknya 7 warga tewas dan beberapa lainnya terluka akibat serangan Israel terhadap sebuah rumah di kamp tersebut. Sementara lainnya terluka akibat serangan udara Israel di daerah Zawaida di tengah-tengah wilayah tersebut.
Terpisah dari itu, pasukan pendudukan melakukan pembantaian didekat Rumah Sakit Al-Amal di Khan Yunis kemarin malam, yang menyebabkan sekitar 30 orang tewas. Selain itu, pesawat tempur Israel melancarkan serangan baru di pusat Khan Yunis dan dilahan pertanian di utara kota Rafah, dibagian selatan wilayah tersebut.
Menurut sumber medis, pasukan pendudukan melakukan 16 pembantaian terhadap keluarga – keluarga secara keseluruhan, menewaskan 195 orang dan melukai 325 lainnya dalam 24 jam terakhir.
Total korban akibat serangan Israel yang terus berlanjut di Gaza telah mencapai 21.110 orang meninggal dunia, 55.243 terluka dan ribuan lainnya hilang, dalam catatan yang belum final sejak awal agresi. (nas)
