PORTAL LUWUK – Bertindak sebagai ayah asuh Stunting, Kejaksaan Negeri Banggai mengunjungi ibu hamil, menyusui dan bayi kategori beresiko Stunting di Desa Bunga Kecamatan Luwuk Utara, Banggai, Sulawesi Tengah.
Tim Kejari Banggai turut didampingi Plt Kepala Dinas P2KB, Kepala Bappeda (Wakil Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting), Plt. Kadis Perdagangan dan Perindustrian, Sekdis Kesehatan, Sekdinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) dan Pengurus Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Banggai, Senin (10/07/23).
Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa ke-63 sekaligus dukungan Kejari Banggai atas arahan Presiden RI Joko Widodo dalam upaya percepatan penurunan angka Stunting di Indonesia.
Untuk diketahui, pada periode 2022 angka stunting di Kabupaten Banggai mencapai
24%. “Data yang kami peroleh di Desa Bunga terdapat Ibu Hamil (3 orang), Ibu menyusui (4 orang), Bayi 0-11 bulan (2 orang) dan Bayi 12-59 bulan (1 orang),”kata Kepala Seksi Intelejen Kejari Banggai Firman Wahyudi.
Setelah prosesi penyerahan bantuan terhadap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) usai dilaksanakan, Tim Kejari Banggai berkunjung ke Rumah KPM beresiko Stunting terkait intervensi pembuatan MCK bagi rumah KPM beresiko Stunting tersebut.
“Penanganan stunting menjadi tanggung jawab bersama stakeholder, kami optimis
dengan kolaborasi pola penanganan tepat, konsisten dan monev berkala maka angka Stunting tahun depan akan menurun,”ujar Firman.*