PORTAL LUWUK – Pemerintah terus mematangkan arus jalan masuk menuju Kota Luwuk dari arah utara dengan membuat jalan pesisir pantai Lumpoknyo menuju Pasar Tua Kelurahan Soho.
Keinginan pembuatan infrastruktur yang diproyeksi menelan anggaran puluhan miliar ini akan dibiayai langsung APBD Provinsi Sulawesi Tengah.
Namun untuk kajian perencanaan sudah dilakukan pemerintah daerah melalui kebijakan APBD Tahun 2022-2023 dengan melibatkan konsultan perencanaan. Rencana ini juga sudah sepengetahuan Bupati Banggai Amirudin yang meminta agar pembenahan infrastrktur jalan dalam Kota Luwuk segera dibuat dari sisi perencanaanya.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banggai Bambang Eka Sutedy, Senin (11/09/2023).
Bertempat di ruang kerjanya Bambang menyebut, usul pembuatan jalur baru yang membentang dari arah pesisir pantai Desa Lumpoknyo menuju Kompleks Pasar Tua Kelurahan Soho, kini dalam pembahasan pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
“Pak kabid bina marga dan konsultan perencanaan tengah di Palu untuk presentasi teknis perencanaan. Kita doakan saja semoga pembiayaannya dikuncurkan tahun 2024 melalui APBD Sulteng,”ujar Bambang Eka kepada Portal Luwuk.
Ia menjelaskan, kontruksi pembuatan poros baru tersebut membutuhkan dana tidak sedikit. Sehingga keterlibatan Pemprov Sulteng sangat penting.
“Pak Wagub Sulteng Ma’mun Amir meminta PUPR Banggai menyiapkan dokumen dan diminta untuk memaparkan di provinsi. Tim perencanaan provinsi juga sudah turun meninjau langsung pada kedua lokasi jalur yang akan dibangun,”terang Bambang
Tak hanya poros Lumpoknyo Pasar Tua, jalur jalan Soho-Tontoan juga ikut dipaparkan kajian teknis.perencanaanya.
“Tahun 2024 nanti mudah mudahan bisa dianggarkan lewat APBD Sulteng. Kedua poros ini secara dokumen perencanaan telah lengkap, berikut proyeksi pagu pembiayaan dan tinggal penunggu persetujua pemrov,”imbuhnya.
Secara gografis, kondisi infrastruktur jalan dalam kota Luwuk memang harus didesain kembali dengan mempertimbangkan jalur masuk keluar alternatif. Pada bagian pantai Lumpoknyo Pasar Tua dan pegunungan Soho Tontouan.
“Kedua infrastruktur ini tidak cukup jika pembebanan ditangung APBD Banggai. Kita tidak punya dana sebesar itu,”tutur Bambang.*
