IKLAN
Banggai

Cegah Narkoba, Pintu Perairan Banggai Akan Dijaga Pos Pol Airud Luwuk

109
×

Cegah Narkoba, Pintu Perairan Banggai Akan Dijaga Pos Pol Airud Luwuk

Sebarkan artikel ini
AKBP Ade Nuramdani, SH, SIK, MM

PORTAL LUWUK – Untuk mencegah masuknya sindikat peredaran narkoba di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Polres Banggai mengusulkan pembentukan Pos Kepolisian Air dan Udara (Pos Pol Airud) Luwuk.

Pendirian Pos Pol Airud ini karena satus Banggai rawan narkoba. “Banggai urutan kedua status peredaraan narkoba tertinggi di Sulteng,”kata Kapolres Banggai, AKBP Ade Nuramdani saat berdialog dengan sejumlah pekerja jurnalis di Luwuk, Sabtu (04/02/23).

iklan
scrool untuk membaca berita

Olehnya, pihak Polres akan segera melakukan langkah langkah pencegahan dengan membentuk Pos Pol Airud yang berfungsi mengawasi masuknya barang haram lewat pintu perairan dan udara.

Ada tiga pintu masuknya narkoba. Laut, darat dan udara. Untuk pintu perairan kata AKPB Ade, selama ini penjagaan Pos Pol Airud masih dibawah kendali Polda Sulteng. Sehingga setiap mendapati masalah, tanpa sepengetahuan Polres Banggai. Sehingga lamban dalam berkoordinasi.

Baca Juga :  Kasat Binmas Polres Banggai Lantik Dewan dan Anggota Saka Bhayangkara

“Mereka (Pos Pol Airud) melaporkan ke Polda Sulteng lebih dulu, terkait informasi dan tindakan dilapangan. Kedepan Pos Pol Airud ini harus dibawah kendali Polres Banggai untuk memudahkan beroperasi. Kantornya disiapkan dan ada Danposnya,”tandas AKBP Ade Nuramdani.

Ia menjelaskan, keinginan mendirikan Pos Pol Airud sudah dikoordinasikan dengan Polda Sulteng. Sementara untuk darat, Polres Banggai akan melakukan razia mendadak yang bersifat tertutup dengan analisis pemetaan yang sudah ada.

“Razia ini harus mendadak. Mendadak saja bisa bocor. Karena memang pelaku narkoba selangkah lebih maju dari aparat. Karena itu kita akan atur ulang metodenya,”ucapnya.

Baca Juga :  Pawai Budaya di Luwuk Semarak, Polres Terjunkan Personil Pengamanan

Untuk memulai itu lanjut kapolres, pihaknya akan bersih bersih internal lebih dulu. Untuk memastikan aparatnya tidak terlibat narkoba. “Tes urin semua jajaran hingga personil Polsek, sudah kami lakukan. Syukurlah belum ada anggota terbukti mengkonsumsi narkoba,”tandasnya.

AKBP Ade juga mengajak media dan seluruh masyarakat untuk menyatakan perang terhadap narkoba. “Saya harap teman teman media, juga mendukung upaya ini. Kalau ada anggota terlibat narkoba laporkan. Kami akan tindak tegas,”ujar mantan Kapolres Morowali Utara yang pernah memecat empat anggotanya karena terlibat narkoba.*