IKLAN

Banggai

FKUB Sulteng Gelar Seminar Kebangsaan Pemuka Agama Kristen di Luwuk

322
×

FKUB Sulteng Gelar Seminar Kebangsaan Pemuka Agama Kristen di Luwuk

Sebarkan artikel ini
Asisten 1 Setda Banggai Nurjalal membuka kegiatan seminar fasilitasi wawasan kebangsaan tokoh agama Kristen oleh FKUB Sulteng (Foto : Humas Banggai)

PORTAL LUWUK – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar seminar fasilitasi wawasan kebangsaan pemuka agama kristen bertempat di Hotel Santika Luwuk, Selasa (13/06/23).

Program pembinaan wawasan kebangsaan ini dihadiri Kementerian Agama Kabupaten Banggai, Wakil Ketua FKUB Provinsi Sulteng, tokoh agama, masyarakat, pemuda, tokoh perempuan dan undangan lainya.

iklan
scrool untuk membaca berita

Assisten 1 Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Banggai Hj. Nurdjalal menyambut baik terlaksananya kegiatan tersebut. Bertolak dari gagasan rumusan Pancasila, salah satunya dibentuk melalui proses panjang dalam sejarah pembentukannya.

Baca Juga :  Samsul Mengaku Lega, Retribusi Pelra Luwuk Melebihi Target

Ideologi ini merupakan sebuah istilah yang sangat kental dengan kehidupan berbangsa dan bernegara. Sehingga warna dari suatu bangsa sangatlah ditentukan ideologi yang dianut.

Nurdjalal menambahkan, kegiatan yang saat ini sedang dilaksanakan adalah hal positif untuk merangkul semua kalangan dan elemen masyarakat lainya. Sehingga tercipta dialog positif dalam upaya memperdalam rasa nasionalisme kebangsaan, mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Dialog Kebangsaan ini bertujuan meningkatkan wawasan kebangsaan, memupuk rasa cinta tanah air, memperkuat semangat kebhinekaan yang pada akhirnya memperkuat jati diri kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,”ujarnya saat memberikan sambutan pembukaan kegiatan.

Baca Juga :  Propam Polda dan POM AD Sulteng Gelar Operasi Gabungan, Menyasar Tempat Hiburan Malam di Kota Palu

Ini juga tambahnya, adalah bagian dari bela negara dalam rangka meningkatkan rasa nasionalisme dan semangat patriotisme ditengah ancaman bangsa era saat ini.

“Sehingga diharapkan dalam diri kita akan tumbuh sikap dan perilaku yang teratur, menyeluruh, terpadu dan berlanjut yang dilandasi kecintaan terhadap tanah air,”tandasnya.*