Info PUPR

Pagu PUPR Banggai Rp 257 Miliar, Terealisasi Baru Rp 49 Miliar Atau 19,40 %

344
×

Pagu PUPR Banggai Rp 257 Miliar, Terealisasi Baru Rp 49 Miliar Atau 19,40 %

Sebarkan artikel ini
Rapat realisasi serapan anggaran APBD Tahun 2023 dihadiri Kadis PUPR Bambang Eka Sutedy bersama Komisi 3 DPRD Banggai (Foto : Hasby Latuba)

PORTAL LUWUK – Rapat realisasi serapan anggaran APBD Tahun 2023 yang dilaksanakan Komi 3 DPRD Banggai bersama OPD Banggai terungkap, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Banggai hingga triwulan III baru merealisasikan serapan anggaran Rp 49 miliar lebih dari Pagu Rp 257 miliar lebih atau 19,40 persen.

Kepada Dinas PUPR Banggai Bambang Eka Sutedy mengatakan, capaian realisasi fisik dari 436 paket proyek, 241 memasuki tahap persiapan kontrak dan 145 paket sedang tahap pengerjaan serta 45 paket diantaranya telah selesai dikerjakan dan diserah terimakan.

Baca Juga :  6 Ekor Ayam Keok, Pelaku Bandar Judi Digerebek Polisi Nuhon Banggai

“Keseluruhan 436 paket pekerjaan. Sebanyak 135 paket non tender. 241 paket dalam tahap persiapan kontrak, 145 tengah dikerjakan dan 45 telah selesai dikerjakan,”kata Bambang Eka Sutedy dihadapan komisi 3 DPRD Banggai, Senin (10/07/23).

Bambang mengakui minimnya serapan anggaran dari pagu Rp 257 miliar dan baru terealisasi Rp 49 miliar atau 19,40 persen disebabkan beberapq faktor.

Diantaranya terjadinya perubahan regulasi khususnya perubahan satuan harga, minimnya SDM dan ada beberapa kegiatan perencanaan konsultan yang belum siap.

“Terbatasnya tenaga kerja dinas, khususnya pada kontrak peyedia langsung menjadi penyebab lambanya realisasi serapan dan faktor lain diluar dugaan kami,”tekan Bambang Eka Sutedy.

Baca Juga :  Awasi Infrastruktur Sumber Daya Air, PUPR Banggai Gelar Bimtek

Rapat yang dipimpin Ketua Komisi 3 Putu Gumi ini berjalan alot. Sebagaimana diungkapkan anggota komisi 3 Syarifudin Tjajto yang menyentil waktu tersisa tinggal 4 bulan lagi yakni Juli-Desember 2023.

“Apakah dinas mampu melaksanakan seluruh kegiatan dengan waktu yang tinggal 4 bulan lagi. Kalau dihitungnya rasanya tidak akan sanggup seluruh kegiatan fisik mampu dikerjakan. Mestinya dinas harus mengambil langkah langkah,”pinta Arif Tjatjo sebutan politisi partai Golkar Banggai ini.*