SKRIP BANER ATAS
PORTAL LUWUK – Bergerak dibidang produksi pupuk Amonia yang berlokasi di Desa Uso Kecamatan Batui, Banggai Sulawesi Tengah, Essa PT Panca Amara Utama turut mendorong kerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai.
Kerjasama yang dibangun keduanya, salah satunya melalui program pemberdayaan kelompok tani yang bergerak dibidang komoditi holtikultura dan telah dimulai sejak 2023.
Model kerjasama ini disalurkan lewat bantuan alat mesin pertanian, benih dan pupuk. Jika sebelumnya perusahaan padat modal ini hanya menyalurkan bantuan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) terkait dampak sosial dan lingkungan yang dihasilkan dari kegiatan bisnisnya.
Kali ini konsepnya berubah dengan melibatkan beberapa instansi teknis pemerintah daerah, seperti TPHP, Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kesehatan serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan.
Kepala Bidang Holtikultura Dinas TPHP Banggai Choirul Ashari Mambuhu, SP, MP mengatakan, berkat kerjasama ini telah meningkatkan produktifitas dan bagian dari pemberdayaan bagi masyarakat petani.
“TPHP Banggai salah satu yang turut dilibatkan melalui Perjanjian Kerjasama (PKS) yang diawali dengan kesepakatan bersama antara kepala daerah dan perusahaan,”ungkap Choirul Ashari Mambuhu disela sela penyerahan bantuan alsintan dan pupuk kepada tujuh kelompok tani bersama perwakilan perusahaan di halaman kantor TPHP Banggai, Rabu (17/7/2024).
Adapun kelompok tani yang mendapatkan bantuan tahun ini yakni Kelompok Pemuda Peduli Pangan di Kecamaran Nambo Lempek (Penanaman Terong), Uduk Mombale, Desa Padungnyo Kecamatan Nambo (Tomat) dan Sampuun Maroso, Desa Nonong Kecamatan Batui (Tomat).
Kelompok lain seperti Screen House di Desa Uso Kecamatan Batui juga mendapatkan bantuan, Kelompok Bungkutnyo Kelurahan Lamo Kecamatan Batui (Penanaman Tomat), Lajangan 1 Desa Mondonun Kecamatan Kintom (Tomat) dan Kelompok Melinial Desa Dimpalon Baru Kecamatan Kintom (Tomat)
“Pemda pada HUT Banggai ke 64 baru baru ini telah memberi penghargaan kepada Essa PT Panca Amara Utama atas dukungannya terhadap program prioritas daerah Satu Juta Satu Pekarangan,”sebut Choirul.
Tahun 2023 lalu lanjut Choirul, bantuan serupa diluncurkan kepada 14 Kelompok Tani yang tersebar di Kecamatan Luwuk Selatan, Kintom, Nambo dan Batui. Berupa pemberian bantuan alat, benih cabai tomat, pupuk cair dan padat serta perangkat Pos Bidik (Pengelolaan Kompos) yang berada di Kecamatan Toili.
CSR Officer Essa PT PAU, Hadi Supriyanto mengatakan, pemberian bantuan tidak hanya berhenti pada penyerahan apa yang dibutuhkan petani, tetapi juga terus melakukan evaluasi keberhasilan petani itu sendiri dan tidak menutup kemungkinan diberikan reward dalam berusaha.
“Kita akan evaluasi, bagaimana sisi manajemen pengelolaannya, teknik bercocok tanam dan lainnya,”ujar Hadi.
Ia berharap dengan bantuan ini, petani bisa meningkat dan berkembang secara mandiri serta berlanjut usaha pertanianya.
“Harapan kami selaku perusahaan agar masyarakat bisa mengelola secara mandiri setiap bantuan yang diberikan dan berhasil,”ucapnya.
Berikut ini jenis jenis bantuan berupa bibit dan saprodi yang diberikan yakni, bibit tomat, hand sprayer gendong, pupuk kompos, pupuk organik cair (POC), mulsa, kultivator dan trey pot.
Jenis lainnya berupa bantuan plastik UVI, inseknet, poly back, trey semai, slang drif, pipa paralon, kayu, kran, paku, weed net, slang piping dan tandon.*
