SKRIP BANER ATAS
BANGGAIINFO DKISPKABAR TERKINI

BPBD Gelar Worshop Penyusunan Rencana Penanganan Kedaruratan Bencana

23
×

BPBD Gelar Worshop Penyusunan Rencana Penanganan Kedaruratan Bencana

Sebarkan artikel ini
Worshop Penyusunan Rencana Penanganan Kedaruratan Bencana yang dilaksanakan BPBD Banggai (Foto : DKISP)

PORTAL LUWUK – Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) melangsungkan Worshop sosialisasi penyusunan rencana kontingensi dan Rencana penanganan kedaruratan bencana di Hotel Santika Luwuk, Rabu (5/11/2025).

Banggai sendiri merupakan wilayah yang memiliki potensi bencana yang cukup beragam. Mulai dari gempa bumi, banjir, tanah longsor, hingga potensi tsunami di wilayah pesisir.

iklan
Scrool Untuk Membaca Berita

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan, mempersiapkan berbagai skenario bencana dan memastikan setiap lembaga serta masyarakat siap menghadapi bencana dengan menetapkan prosedur yang jelas.

Adapun kegiatan ini direncanakan berlangsung selama 5-6 september dengan melibatkan berbagai instansi teknis terkait, akademisi, hingga komunitas pecinta alam.

Baca Juga :  Hadiri Pelantikan Ketua TP-PKK dan Bunda PAUD di Batara, Ini Pesan Wakapolsek Balantak

Kepala BPBD Kabupaten Banggai Fary Sujarna, dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini bertujuan mengkoordinasikan respon menyediakan kerangka kerja, menyatukan komitmen, hingga mengkoordinasikan tindakan lembaga, organisasi dan perorangan agar respon darurat menjadi cepat, tepat serta efisien.

Pada kegiatan ini peningkatan kapasitas daerah dalam menghadapi potensi bencana menjadi kebutuhan mendesak dan strategis.

Bupati Banggai dalam amanat yang disampaikan Asisten II Mujiono menyatakan, kegiatan Worshop dan FGD merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam memperkuat sistem penanggulangan bencana yang terencana, terpadu dan terukur.

“Kita ingin memastikan bahwa setiap unsur memahami peran dan tanggung jawabnya sehingga penanganan bencana dapat dilakukan dengan segera,”kata Mujiono.

Baca Juga :  DWP PUPR Banggai Laksanakan Halalbihalal dan Pertemuan Bulanan: Upaya Tingkatkan Efektivitas Program Kerja

Penyusunan rencana kontingensi dan rencana penanganan kedaruratan bencana tidak hanya bertujuan untuk memenuhi aspek administratif. Tetapi menjadi pedoman operasional bagi seluruh pemangku kepentingan ketika situasi darurat bencana benar benar terjadi.

Mujiono mengajak seluruh peserta untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. “Silahkan sampaikan masukan, pengalaman dan ide ide konstruktif agar rencana kontingensi dan rencana penanganan kedaruratan bencana yang dihasilkan benar-benar implementatif dan sesuai kondisi rill di lapangan,”tandasnya.*