PORTAL LUWUK – Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) Kabupaten Banggai Moh. Ramli Tongko meninjau langsung lokasi Instalasi Pengujian Standar Instrumen Pertanian (IPSIP) Kayuwatu Manado yang menyimpan koleksi tanaman Kelapa Bido, Sabtu (31/05/2025).
Didampingi Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Banggai, Subhan Lanusi, kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung sekaligus menjajaki rencana pembangunan kebun benih Kelapa Bido di Banggai.
Rombongan disambut Kepala BRMP Palma Steivie Karouw di lokasi Instalasi Pengujian Standar Instrumen Pertanian (IPSIP) Kayuwatu.
Bersama tim Balai Perakitan dan Pengujian Tanaman Palma (BRMP Palma) lain, diantaranya Patrik Pasang, Engelbert Manaroinsong, Linda Trivana, Lidyana Gosal dan Juniaty Sambiran.
Steivie menjelaskan, keunikan kelapa Bido memiliki ciri lambat tinggi, sementara produksi buahnya banyak dan berukuran besar. Sehingga akan sangat menguntungkan bila dikembangkan di Kabupaten Banggai.
Untuk diketahui, komoditi Kelapa bido merupakan varietas kelapa unggul yang dikenal dengan produktivitasnya yang tinggi serta ketahanan terhadap hama dan penyakit.
Varietas ini sangat cocok dikembangkan di Kabupaten Banggai, seiring upaya memperkuat sektor pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani.
Melalui penjajakan kerja sama ini, Pemkab Banggai berharap dapat memperoleh akses terhadap bibit unggul kelapa bido dan memperoleh pendampingan teknis dari pihak pembibitan.
Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal berbasis pertanian berkelanjutan.
“Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mencari solusi nyata dan menjalin kemitraan strategis guna mengoptimalkan potensi sumber daya alam yang dimiliki Kabupaten Banggai,”kata Ramli Tongko saat mendengarkan keterangan dari BRMP Palma.
Pasca berkeliling dan melihat dari dekat dan komoditi pohon kelapa bido, tim dari Kabupaten Banggai disuguhi kelapa muda yang air kelapanya berasa pandan.
“Ini bukan hasil dari kelapa pido tadi ya? Ini adalah dari varietas lain,” ujar salah seorang BPMP Palma.
“Kalo yang kelapa bido, rasanya tawar dan keliatannya hanya cocok untuk kopra,” kata petugas balai lain sambil berkelakar.
Turut dalam kunjungan kerja, Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Banggai, Ahmad Rivai.S.Lasore dan Kabag Tata Pemerintahan Hariadi Bola.
Hadir pula Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) I Dewa Gede Supatriagama, Kepala Bidang Penataan Bangunan Gedung dan Infrastruktur Pemukiman I Putu Jati Arsana, serta sejumlah anggota staf Setda Banggai.*